KARANGANYAR — Untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan profesionalisme aparatur dalam menghadapi situasi bencana, anggota Kodim 0727/Karanganyar bersama Polres Karanganyar, BPBD Kabupaten Karanganyar, dan sejumlah relawan melaksanakan Pelatihan Peningkatan Sumber Daya Aparatur dalam Penanganan Keadaan Darurat, bertempat di Pendopo TMP Darma Tunggal Bakti Karanganyar, Rabu (29/10/2025).
Kegiatan tersebut diikuti oleh personel lintas instansi, termasuk Kepala BPBD Kabupaten Karanganyar Hendro Prayetno, S.H., M.M., Kasatsamapta Polres Karanganyar AKP Sutarno, S.H., M.H., Batiops Kodim 0727/Karanganyar Pelda Puji Heru Purwanto, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Karanganyar Yoppy Nursendy Budiarso, S.E., M.M., Pendamping Desa TPP Kabupaten Karanganyar Ferri Lais Haradian, serta perwakilan relawan dari Reka, Pottlot, dan Jeten.
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Kav Dhanang Prasetyo Kurniawan, S.H., M.Tr. Opsla., melalui Batiops Kodim Pelda Puji Heru Purwanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program peningkatan kapasitas aparatur dalam menghadapi keadaan darurat seperti bencana alam maupun kebakaran.
"Pelatihan ini mencakup teori dan praktik, mulai dari identifikasi bahaya, penggunaan alat pemadam, prosedur evakuasi, hingga kaji cepat bencana. Tujuannya agar aparatur sipil negara dan petugas penanggulangan bencana dapat bertindak sigap, cepat, dan profesional saat menghadapi situasi darurat," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa pelatihan ini juga bertujuan untuk membentuk aparatur yang tanggap dan percaya diri dalam menghadapi risiko di lapangan. "Kami ingin para peserta memiliki pemahaman dan keterampilan yang baik dalam mengenali potensi bahaya serta mengimplementasikan standar keselamatan kerja," tambahnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Karanganyar Hendro Prayetno, S.H., M.M., menekankan pentingnya kesiapsiagaan aparatur pemerintah daerah dalam menghadapi potensi bencana di wilayah Karanganyar.
"Sebagai daerah yang memiliki beragam potensi bencana, kesiapsiagaan menjadi kunci utama untuk meminimalisasi dampak yang ditimbulkan. Pelatihan ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Karanganyar untuk terus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme jajaran aparatur," ungkapnya.
Hendro juga berpesan kepada seluruh peserta agar mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh. "Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Ikuti setiap sesi dengan antusias, serap materi dari para narasumber, dan jangan ragu untuk berdiskusi serta berbagi pengalaman," pungkasnya.(Tr-Kra27)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar